Assalamualaikum Wr. Wb
Salam hangat dan teristimewa!
Semoga selalu dalam lindungan yang Maha Kuasa.
Baiklah pada kesempatan kali ini, saya ingin berbagi tentang beberapa kata-kata mutiara yang saya rangkaikan berupa untaian kata untuk calon imam yang belum di pertemukan oleh Allah. Bagi yang sedang galau memilih pendamping hidup. Ini bisa menjadi motivasi dan semangat untuk anda. Silahkan di baca!
- Jika Engkau Menjadi Suamiku Kelak
Jika engkau menjadi suamiku kelak. Pimpinlah rumah tangga kita dengan sebaibaiknya. Jadikanlah aku teman sejatimu tempat kau bersandar. Terbukalah kepadaku, kan kujaga semua rahasiamu.
Jika engkau menjadi suamiku kelak. Jadikanlah engkau teladan yang baik bagi keluarga. Sempatkanlah untuk menjadi imam dalam shalatku. Hiasilah rumah kita dengan ketakwaan. Bimbinglah anak-anak kita menjadi muslim dan muslimah yang cerdas dan berakhlak mulia. Jika aku berbuat salah tegur aku dengan hati dan lisanmu yang indah.
Wahai kekasihku, calon imamku.
Tunjukkanlah kasih sayangmu kepadaku. Jangan kau biarkan aku dalam kecemburuan dan prasangka.
Wahai calon pemimpinku.
Jika engkau kelak menjadi suamiku, jadikanlah rumah tangga kita sebagai surga dunia bagimu. Jagalah aku dan jadilah pelindung untuk anak-anak kita kelak.
- Ingin Ku Gapai Surga Darimu
Jika engkau mencari pendamping hidup yang cantik bukanlah aku, karena aku wanita biasa. Jika engkau mencari pendamping yang kaya bukanlah aku, karena aku tak berharta. Akan tetapi jika engkau mencari wanita yang mau di bimbing, di tuntun, mau berbakti kepada suami. Mungkin itu ada padaku. Karena begitulah keinginanku. Ku ingin di bimbing oleh suamiku, ku ingin menjadi makmum yang baik, ku ingin berbakti dengan ikhlas karena ridho suami segalanya bagi istri yang akan membawa istri ke jannah-Nya.
- Wahai Wanita Katakanlah Ini:
Jika benar engkau suka kepadaku, cinta kepadaku, sayang kepadaku maka datanglah ke rumahku. Temuilah kedua orang tuaku. Katakanlah semua itu kepada ayah dan ibuku. Dan pinanglah aku kepada mereka. Jika engkau telah yakin, jika engkau telah siap membangun bahtera rumah tangga nanti. Maka ikatlah aku dalam sebuah ikatan yang suci. Engkau berani bukan? Jika engkau beralasan belum berani, belum siap. Maka ku anggap engkau hanya ingin menjadikanku sebagai pacarmu saja. Maka ku katakan kepadamu jangan engkau terlalu berharap aku menerima cintamu. Biar saja aku merasa lebih nyaman dengan kesendirianku. Aku hanya akan mempersembahkan diriku seutuhnya kepada pasangan halalku nanti. Bukan untuk yang hanya main-main dengan hatiku. Bila engkau siap, jemput aku menjadi bidadarimu!
- Ketetapan Allah di Lauhul Maufudz
Kita berkenalan secara tidak sengaja adalah rancangan Allah. Kita berkawan begitu lama bertahan pun Allah yang rancang. Kita di karuniakan rasa suka antara satu dengan lainnya juga Allah yang beri. Kita masih bersama walau banyak halangan menimpa Allah yang aturkan. Kita di karuniakan kesadaran dan keinsafan karena Allah sayang kepada kita. Kita berdoa untuk kebahagian masing-masing Allah yang detikkan dalam hati. Jika kamulah jodoh yang di tetapkan di lauhul maufudz, InsyaAllah kita akan bersatu walau rintangan menerpa.
Amin..
Demikian rangkaian kata Untukmu Calon Imamku.
Semoga bermanfaat.
Wassalamualaikum Wr. Wb
Post a Comment